Banyuwangi, siap.news
Markas Komando TNI Angkatan Laut Banyuwangi bersama Satpolairud Polresta Banyuwangi mengamankan dan mengevakuasi seekor paus jenis sperma yang terdampar di wilayah perairan Selat Bali, tepatnya di kawasan perairan Semen Bosowa, Senin (1/8/2022).
Komandan angkatan laut Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori., M.H.M.Tr.Hanla menjelaskan evakuasi paus jenis sperma yang terdampar, dilakukan evakuasi bersama anggota Satpolairud Polresta Banyuwangi dan dibantu nelayan untuk berusaha mengembalikan ikan paus yang terdampar ini ke tengah laut dengan menggunakan perahu karet dan kapal patroli yang dimiliki oleh TNI-AL dan Satpolairud.
“Kejadian terdamparnya paus jenis sperma ini pada pukul 13.00 Wib yang berada di perairan Selat Bali kawasan pabrik semen bosowa. Setelah melihat situasi dan kondisi dari paus, anggota TNI-AL bersama Satpolairud dan nelayan berusaha untuk mengevakuasi paus ke tengah laut dengan menggunakan tali dan dengan menggunakan perahu karet dan kapal patroli,” katanya.
Masih kata Letkol Laut (P) Ansori.,M.H. M.Tr.Hanla Menambahkan dengan adanya laporan dari masyarakat yang akan menyeberang ke bali, bahwa terlihat paus yang terdampar di perairan selat bali dan berada dikawasan pabrik semen bosowa dan dibuktikan lewat video yang beredar melalui sosial media WhatsApp, TNI-AL dan Satpolairud bersama masyarakat nelayan mendatangi lokasi yang di informasikan.
Dugaan awal paus na’as tersebut terdampar akibat perubahan suhu dan cuaca ekstrem yang terjadi beberapa hari ini yang menyebabkan ombak dan angin kencang yang membuat paus terpisah dari rombongan dan sehingga terdampar ke selat bali dan berada sekitar kawasan semen bosowa Banyuwangi.
Pada saat proses evakuasi tali yang menarik paus terputus akibat tidak kuat menahan beban dari ikan hiu paus na’as yang terdampar, sehingga paus tersebut kembali terdampar, tetapi kali ini posisi paus berada di sekitar hotel ketapang indah.
“Untuk saat ini proses evakuasi masih tertunda karena kondisi air surut, dan tetap terus kordinasi dengan pihak terkait untuk terus memantau situasi keadaan dari paus na’as yang terdampar tersebut,” ujar Kasatpolairud, Kompol Masyhur Ade.,S.I.K, M.H
Ditambahkan, proses evakuasi menunggu kondisi air laut pasang untuk mempermudah evakuasi paus tersebut ketengah dan semoga proses evakuasi lancar, karena untuk saat ini kondisi paus masih berada di kawasan perairan hotel ketapang indah banyuwangi, pungkas Kasatpolairud Banyuwangi. PS