Kota Bekasi, SIAP. NEWS
Gubernur Jawa Barat, M. Ridwan Kamil mengatakan, dari hasil evaluasi penanganan Covid-19 di wilayah Jawa Barat menunjukkan bahwa warga Kota Bekasi memperoleh tingkat kepatuhan warga memakai masker dan menjaga jarak dibanding kota kabupaten lainnya.
Hal tersebut dikatakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam konferensi pers usai melaksanakan rapat penanganan Covid 19 di markas Kodam III Siliwangi, baru-baru ini.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil mengatakan pihaknya mempunyai metode untuk menghitung kedisiplinan warga dalam hal jaga jarak dan pemakaian masker. Dilaporkan dari tim dari satuan Satpol PP, TNI dan Polri terdapat dua penilaian indikator yaitu pemakaian masker dan menjaga jarak.
Dari evaluasi tersebut Gubernur Jawa Barat menyebutkan, bahwa tingkat kepatuhan warga memakai masker ialah Kota Bekasi. Sedangkan tidak patuhnya ada di Kabupaten Tasikmalaya. Untuk tingkat kepatuhan menjaga jarak ialah Kota Bekasi dan kelalaian di Kota Depok.
“Jadi kepada yang sudah patuh walau belum sempurna agar dipertahankan dan saya titip kepada yang tidak patuh kepada Wali Kota dan Bupati untuk terus mengedukasi masyarakatnya karena tingkat kepatuhan di Jawa Barat itu antara 60-70 persen dari rata rata sebelum PPKM 50 persen” ujar Ridwan Kamil.
Berkaitan hal tersebur, Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi melalui akun Instagramnya (bangpepen03) menyampaikan terima kasih kepada warga Kota Bekasi yang sudah ikut kerjasama. Begitu juga kepada para Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bekasi juga aparatur Kota Bekasi yang selalu sigap untuk terjun ke lapangan langsung mensosialisasikan protokol kesehatan.
Meski begitu, Walikota Bekasi mengingatkan kepada seluruh aparatur Kota Bekasi untuk tidak lalai dengan hasil yang telah diperoleh. “Jangan sampai kendor, jangan sampai lengah,” ujar Walikota Bekasi dalam caption unggahan instagram bangpepen03 tersebut.(Mar/Ben/Hms)
