Jakarta, siap.news
Belakangan ini para supir truk yang melintas jalan Palembang-Pekanbaru mengeluh, karena sulit mendapatkan solar di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) atau Pom Bensin.
Menurut seorang supir truk (tronton) ST, yang tengah menempuh perjalanan dari Palembang ke Pekanbaru, dirinya bersama teman supir truk yang lain harus menunggu berjam-jam di Pom Bensin untuk mengisi solar.
“Kita harus menunggu pengiriman solar ke Pom Bensin dulu, baru ngisi dengan antrean panjang. Solar kosong, nunggu ada pengiriman dulu, barulah kita bisa ngisi,” katanya melalui telepon selulernya, Kamis (8/9/2021).
Akibat kelangkaan solar di Pom Bensin, ST dan supir truk lainnya, terpaksa membelinya di pengecer yang berada di pinggir jalan, meskipun dengan harga lebih mahal.
“Di pengecer ada, tapi harga berbeda. Kalau di Pom Bensin Rp.5 ribuan lebih dikit, tapi kalau di pengecer Rp. 7 ribuan. Tapi daripada terlambat sampai tujuan,” ucapnya. Untuk informasi lebih lanjut terus diupayakan konfirmasi ke pihak terkait.
Penulis: PS
